Jumat, Agustus 19, 2011

21.126 Personel Amankan Lebaran di Jakarta

JAKARTA, M86 - Untuk tetap menjaga suasana kondusif, aman, dan tentram selama perayaan Hari Idul Fitri 1432 Hijriah di ibu kota, Pemprov DKI Jakarta bersama Polda Metro Jaya akan menyiagakan sebanyak 21.126 personel yang terdiri dari 18.446 personel Polda Metro Jaya dan 2.680 personel gabungan dari Pemprov DKI Jakarta yang terdiri dari Satpol PP dan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta. Para personel pengamanan ini, nantinya akan bertugas di sejumlah lokasi titik konsentrasi massa, pusat perbelanjaan, maupun pemukiman warga.

“Agar Lebaran dapat berjalan aman dan damai, seluruh aparat keamanan di ibu kota akan bersinergi mengamankan semua kegiatan Ramadhan maupun Idul Fitri. Sekaligus juga Polda Metro Jaya akan menggelar Operasi Ketupat 2011,” ujar Fauzi Bowo, Gubernur DKI Jakarta, usai menggelar Rapat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah yang membahas persiapan Idul Fitri 1432 Hijriah di Balaikota, DKI Jakarta, Kamis (18/8) malam.

Nantinya, ungkap Fauzi, seluruh personel keamanan ini akan bersinergi dan bertugas selama 24 jam dalam menjaga ibu kota agar tetap kondusif, aman dan segera mengantisipasi tindakan yang mengarah kepada bahaya dan merugikan masyarakat.

Fauzi juga menginstruksikan seluruh walikota dan bupati di wilayah DKI Jakarta untuk mengimbau warganya yang tidak mudik agar membantu menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan dengan melakukan siskamling di lingkungannya masing-masing. “Menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan merupakan ibadah yang mulia, karena memberikan rasa aman dan tentram bagi warga yang mudik dan meninggalkan rumahnya,” kata Fauzi.

Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Suhardi Alius menyatakan, secara kuantintas tingkat kriminalitas di Jakarta selama dua bulan mengalami penurunan yang cukup signifikan. Justru peningkatan terjadi di daerah mitra DKI Jakarta seperti Tangerang dan Bekasi.

Namun, sambungnya, kondisi itu tidak membuat Polda Metro Jaya mengendurkan penjagaan keamanan di ibu kota. Justru hal itu akan semakin memperketat antisipasi terjadinya aksi kriminalitas selama Ramadhan dan Lebaran. Sebab, berdasarkan hasil evaluasi 15 hari sebelum dan selama bulan Ramadhan, terjadi kenaikan angka kriminalitas sebesar 19 persen. “Ini masih dalam batas angka yang wajar. Namun, kiami tetap akan memperketat penjagaan keamanan di Jakarta. Kami akan menggelar Operasi Ketupat Jaya 2011 mulai 23 Agustus hingga 7 September,” kata Suhardi.

Operasi Ketupat Jaya 2011 akan dibuka dengan menggelar apel di Monas pada 22 Agustus 2011. Akan ada sebanyak 18.446 personel Polda Metro Jaya yang dikerahkan dalam operasi tersebut. Jumlah itu, merupakan dua per tiga dari total kekuatan personel Polda Metro Jaya yang mencapai 31 ribu personel. Selain itu, dalam operasi ini, Polda Metro Jaya mendapatkan bantuan personel dari Pemprov DKI Jakarta sebanyak 2.680 personel yang juga dibantu personl dar Kodam Jaya dan Armabar. “Semua aparat keamanan sudah standby. Mudah-mudahan semuanya berjalan dengan lancar,” tandasnya. (dya)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails