Senin, September 21, 2009

Stasiun Senen Siap Hadapi Arus Balik Mudik

JAKARTA, MP - Jumlah penumpang yang menggunakan jasa kereta api dari Stasiun Senen Jakarta Pusat ke beberapa wilayah di Jawa Tengah dan Jawa Timur mulai turun dan Stasiun Senen mulai menyiapkan diri menghadapi arus balik .

Humas PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi (Daops) I Sugeng Priyono di Jakarta, Senin (21/9), mengatakan, penurunan penumpang kereta diperkirakan antara 3.000 sampai 6.000 orang/hari dibandingkan dengan hari sebelumnya.

"Jumlah penumpang kereta dari Senen diperkirakan sekitar 40-45 ribu orang saja. Jumlah ini turun dibandingkan hari sebelumnya (H) yaitu 48 ribu orang penumpang," katanya saat dikonfirmasi.

Menurut Sugeng Priyono, penurunan jumlah penumpang sudah terjadi sejak hari Jumat (18/9) lalu atau H-2 menjelang lebaran. Jumlah penumpang dari Stasiun pada saat itu sekitar 65 ribu orang.

Pada hari Sabtu (19/9) jumlah penumpang baik yang melalui jalur utara Jawa melawati Semarang dan jalur selatan melewati Jogjakarta kurang lebih 55 ribu penumpang.

"Trennya terus menurun. Sekarang tinggal siap-siap untuk menerima arus balik dari daerah," kata mantan Humas Daops VIII Surabaya itu.

Lebih lanjut ia menjelaskan, selama arus mudik berlangsung, pemberangkatan kereta dari Stasiun Senen mengalami peningkatan seiring dengan meningkatnya jumlah penumpang.

Pada puncak arus mudik, kata dia, jumlah kereta yang diberangkatkan terutama untuk kelas ekonomi dan bisnis mencapai 15 kali pemberangkatan.

"Normalnya kereta yang diberangkatkan antara 10-11 pemberangkatan. Berhubung lebaran ada penambahan jumlah kereta," katanya menegaskan.

Pada arus mudik dan balik lebaran tahun ini, PT Kereta Api Indonesia (KAI) menambah jumlah kereta kelas ekonomi diantaranya Kertajaya Ekpres dan Kertajaya Lebaran.(red/jek)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails