Sabtu, Agustus 22, 2009

Cegah Petasan, Tanahabang Diawasi Ketat

JAKARTA, MP - Selama ini kawasan Tanahabang, Jakarta pusat dikenal salah satu sentra penjualan petasan di Jakarta. Untuk meredam peredaran petasan, Satuan Polisi Pamong Praja Jakarta Pusat (Satpol PP Jakpus) melakukan pengawasan ketat. Namun ada saja akal pedagang untuk mengatasi ketatnya pengawasan petugas.

“Sejak beberapa hari lalu, petugas memonitor terus Tanahabang dari peredaran petasan,” ujar Idris Priyatna, Kepala Satpol PP Jakpus, Sabtu (22/8). Menurutnya, selain Tanahabang, pihaknya juga terus melakukan pantauan dalam stasiun Kereta Api yang diyakininya sebagai titik lokasi transit petasan yang berasal dari daerah produsen.

Stasiun kereta api yang biasa menjadi tempat transit pengiriman petasan ke penjual di Jakarta Pusat antara lain yakni, stasiun KA Tanahabang, Senen dan Kemayoran. Kendati demikian, selama pemantauan beberapa hari belakangan ini belum ditemukan pengiriman petasan secara besar. “Kita belum dapatkan hasil,” ungkap dia.

Berdasarkan pantauan, Sabtu (22/8) siang, keberadaan petasan masih mudah dijumpai di wilayah Tanahabang. Penjualan petasan terlihat di Jl Jatibaru. Agar tidak terdeteksi, pedagang hanya memajang kembang api dan mercon air mancur dari berbagai jenis ukuran dan merk.

Kembang api dan mercon air mancur sengaja dipajang karena memang diperbolehkan untuk dijual. Sementara keberadaan petasan yang tersedia hanyalah jenis petasan ukuran kecil atau jenis petasan korek yang ukurannya hampir seukuran jari kelingking anak kecil yang disimpan secara rapi.

Harga mercon air mancur dan kembang api yang dijual di Jalan Jatibaru pun bervariasi mulai Rp 5.000-Rp 60.000 per pak-nya. Untuk harga petasan korek dijual seharga Rp 10.000-Rp 12.500 per pak. Satu pak berisi lima ikat. Satu ikat berisi seratus biji petasan.

Menurut pedagang itu dalam sehari setidaknya dia bisa menjual 5-10 pak petasan korek. Petasan itu diperolehnya dari distributor petasan di kawasan Kota dan Glodok. Namun sayangnya untuk jenis petasan berukuran besar tidak berhasil ditemui. (red/*bj)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails