Sabtu, Januari 23, 2010

Akhirnya Bocah Penderita HIV/AIDS Meninggal Dunia

JAKARTA, MP - Setelah berjuang selama delapan hari melawan penyakit HIV/AIDS, di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja, Jakarta Utara, Adam Malik (5) akhirnya meninggal dunia, Sabtu (23/1). Anak bungsu pasangan Almarhum Suhendra dan Almarhumah Maryanah ini menghembuskan nafasnya yang terakhir sekitar pukul 9.00 tadi pagi. Kedua kakaknya langsung histeris melihat adiknya itu pergi untuk selamanya, “menyusul” kedua orangtuanya.

Sebelum meninggal, Adam Malik sejak pagi tadi terus menjalani perawatan intensif di rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta ini. Mulai dari rongent, hingga pemasangan selang infus dan pemeriksaan urine, terus dilakukan oleh tim dokter. Namun takdir berkata lain, walau berbagai upaya medis lain dilakukan, tak membuahkan hasil hingga ajal menjemputnya.

Wakil Camat Tambora, Isnawa Adji mengatakan, setelah tim dokter RSUD Koja memastikan bahwa bocah penderita HIV/AIDS itu meninggal dunia maka jenazah langsung dibawa pulang menggunakan ambulan ke rumah duka di Jl Laksa IV No 56 RT 001/02, Jembatan Lima, Tambora, Jakarta Barat. Dan pada pukul 15.00, jenazah dibawa ke peristirahatan terakhir di samping makam ibunya, di Tempat Pemakaman Umun (TPU) Balaraja, Tangerang. "Jenazah dikubur dekat makam ibunya di Balaraja Tangerang," ujar Isnawa.

Isnawa menjelaskan, untuk seluruh keperluan pemakaman, semuanya ditanggung oleh Pemerintah. Bahkan dalam mempersiapkan upacara pemakaman, seperti memandikan, tahlilan dan pembuatan nisan seluruhnya ditanggung oleh Pemkot Jakarta Barat, dengan mengerahkan anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dibantu kerabat dan warga sekitar. "Seluruh biaya dan keperluan pemakaman ditanggung pemerintah," jelas Isnawa.

Seluruh warga dan sanak saudara korban, saat ini sibuk untuk persiapan pemakaman Adam Malik. Cucuran air mata terus mengiringi kepergian bocah yatim piatu itu yang menjadi korban akibat ulah orang tuanya itu. (red/*bj)

1 komentar:

  1. Halo, saya Renny saya sangat senang saat ini karena semua keinginan hati saya baru saja berarti, setelah mencari pinjaman untuk pengobatan ayah Sakit saya, dan untuk perayaan perayaan Ramadhan sebagainya datang, saya akhirnya mendapat pinjaman dari jenis mrs pemberi pinjaman hati. Rhoda, yang membantu saya mendapatkan pinjaman non agunan, setelah saya ditipu sejumlah besar uang dengan sesama Muslim yang mengarahkan saya untuk pemberi pinjaman palsu, jadi saya ingin menggunakan media ini untuk membiarkan sesama Indonesia tahu bahwa bahkan beberapa disebut pemberi pinjaman palsu, jadi jika Anda perlu pinjaman mendesak dan aman bahkan untuk perayaan sebagainya kedatangan Ramadhan, hubungi Ibu Rhoda Esther, dia adalah salah satu yang saya percaya Allah dikirim untuk menyelamatkan kami untuk perayaan Ramadhan, jadi saya ingin Anda semua untuk bergabung dengan saya terima ibu dan jika Anda membutuhkan pinjaman, Anda dapat menulis dirinya melalui email perusahaan: rhodaqualityloanservice@gmail.com atau
    Pinjaman kualitas rhodaservice@financier.com
    sesama orang Indonesia saya jika Anda menemukan kesulitan Anda dapat menghubungi saya di email ini: rennykomara1992@gmail.com untuk arah lebih lanjut.
    Allah memberkati Anda semua.

    BalasHapus

Related Posts with Thumbnails