Selasa, Oktober 13, 2009

Sehari, 41 Meninggal Akibat Narkoba

JAKARTA, MP - Narkoba menjadi salah satu penyebab kematian dini. Data Badan Narkotika Nasional menunjukkan, setiap hari sedikitnya 41 orang tewas akibat penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang.

"Bagi mereka yang menyalahgunakan penggunaan narkotika, sistem kognisi mereka pun langsung terganggu. Logika mereka tidak lagi berjalan. Bahkan untuk menjawab lima tambah lima pun tak lagi bisa," kata staf ahli BNN, Lula Kamal, seperti dikutip situs resmi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Selasa, (13/10)

Demi menekan angka penyalahgunaan narkoba, peran serta masyarakat sangat dibutuhkan. Narkoba merupakan ancaman buruk bagi generasi bangsa. Narkoba dapat menghancurkan sistem saraf pusat bagi penggunanya. Sehingga, logika yang dimiliki pengguna narkoba tidak akan berfungsi normal.

Melalui program Festival Kampung Kite Bersih Narkoba, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pun berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pencegahan peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Bekerja sama dengan BNN, program ini akan diikuti oleh 2.671 RW yang tersebar di lima wilayah Jakarta, mulai 12 Oktober hingga 22 Desember 2009.

Kepala Pencegahan, Pemberantasan, Penggunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), Yudi Kusmayadi, mengungkapkan, sepanjang tahun 2008, jumlah penyalahgunaan narkoba di Indonesia mencapai 4,3 juta jiwa. Padahal, empat tahun sebelumnya angkanya baru mencapai 3,4 juta jiwa.

"Melihat adanya peningkatan itu, kami mengimbau perlunya peran serta masyarakat untuk menghambat laju kenaikan angka penyalahgunaan narkoba," ujar Yudi di hadapan peserta pengarahan Festival Kampung Kite Bersih Narkoba di Auditorium Kebon Jahe, Tanah Abang, Jakarta Pusat, kemarin, Senin, 12 Oktober 2009.(red/*vn)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails